IN, MAKASSAR-- Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares tidak ingin larut atas euforia kemenangan atas Persib Bandung. Fokus tim berlanjut ke laga selanjutnya melawan Persik Kediri di Stadion BJ Habibie, Minggu (19/02/2023).
Imbang dengan skor 0-0 di laga sebelumnya, membuat PSM harus lebih waspada. Namun, bermain di Kota Cinta Parepare PSM belum terkalahkan.
Terlebih, laga ini akan menjadi momentum pembalasan Wiljan Pluim. Sebab, sang kapten pada pertemuan pertama mendapat kesialan luar biasa.
Baca Juga: Kalahkan Persib Bandung, Ini Rekor Baru PSM Makassar di Liga 1
Pemain asal Belanda itu mendapat kartu merah kartu merah menit 45+1. Ditambah Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi hukuman lima pertandingan tak boleh bermain kepada Wiljan Pluim.
Jika melihat lima laga terakhir PSM jauh diunggulkan. Pasukan Ramang meraih empat kemenangan dan satu kekalahan.
Sementara, Persik Kediri hanya meraih satu kemenangan, tiga kekalahan, dan satu imbang.
Baca Juga: Kemenangan PSM atas Persib Terasa Kurang Buat Bernardo Tavares
Pengamat Sepak Bola Sulsel, Syamsuddin Umar optimis PSM bisa memaksimalkan laga ini dengan meraih tiga poin. Laga itu pun dinilai akan berjalan penuh ambisi dari Pasukan Ramang.
"Efek kemenangan dari Persib membuat mental PSM lebih baik," ujarnya.
Terlebih, dia melihat PSM saat ini berkembang sangat baik. Dari segi permainan tim sudah mampu terorganisasi dengan baik. Mental dan fisik individu sangat baik dengan permainan transisi yang terjaga di 90 menit.
"Yang paling membanggakan dari Bernardo Tavares, mampu mengembalikan karakter Pantang Menyerah PSM, keras tetapi tidak kasar," tegasnya.
Untuk itu, pria yang pernah membawa PSM juara ini optimis PSM meraih tiga poin pada laga selanjutnya. "Tetapi pemain harus tetap fokus, jangan merasa diatas angin," harapnya. (*)