Dukung Zero waste, Ratusan Petugas Kebersihan Unhas jadi Nasabah Bank Sampah

- Selasa, 28 Maret 2023 | 15:54 WIB
INOVATIF. Wakil Rektor IV Unhas, Prof Adi bersama pengurus Bank Sampah Kampus Unhas menyerahkan buku tabungan ke nasabah bank sampah yang merupakan petugas kebersihan, Selasa (28/03/2023).
INOVATIF. Wakil Rektor IV Unhas, Prof Adi bersama pengurus Bank Sampah Kampus Unhas menyerahkan buku tabungan ke nasabah bank sampah yang merupakan petugas kebersihan, Selasa (28/03/2023).

IN, MAKASSAR-- Ratusan petugas kebersihan (cleaning servis) kampus Unhas Tamalanrea sepakat menjadi nasabah bank sampah, di gedung LPPM, Selasa (28/3/2023).

Langkah itu ditunjukan lewat penyerahan buku tabungan bank sampah. Buku diserahkan langsung oleh Wakil Rektor IV, Prof Dr Adi Maulana.

Penyerahan tersebut diberikan dalam
kegiatan sosialisasi dan pelatihan pengelolaan sampah bagi petugas kebersihan kampus. Kegiatan tersebut adalah tindak lanjut dari workshop pengelolaan sampah beberapa waktu lalu.

Wakil Rektor IV yang akrab disapa Prof Adi mengatakan langkah ini menuju program zero waste di kampus Unhas. Untuk mencapai itu perlu kerjasama yang baik semua pihak dan salah satunya yang punya peran penting adalah petugas kebersihan.

Di depan 173 petugas kebersihan outdoor dan indoor Unhas, Prof Adi menegaskan jika program ini akan menjadi salah stu inovasi bagi kampus Unhas menuju pembangunan kampus yang berkelanjutan.

"Bapak dan ibu ini kami andalkan untuk mewujudkan salah satu program inovasi pengelolaan sampah di Unhas. kenapa ini penting, karena ke depan di 2024 di unhas itu sudah harus nol sampah yang keluar dari Unhas," ujarnya sembari membakar semangat para petugas kebersihan.

Dalam kesempatan tersebut, direktur bank sampah Unhas, Dr Ir Irwan Ridwan meminta kepada petugas kebersihan agar menjadi nasabah bank sampah, karena akan menambah pendapatan selain mendapatkan gaji sebagai petugas kebersihan kampus.

Sementara itu, Saharuddin Ridwan yang hadir sebagai pembicara lebih banyak menekankan tentang mekanisme bank sampah yang akan dijalankan serta jenis-jenis sampah yang bisa dibeli di bank sampah.

Meski demikian, peserta sosialisasi tertarik dengan kegiatan ini karena selain menyentuh sisi ekonomi dari sampah juga menyampaikan tentang bahaya sampah jika tidak dikelola dengan baik.

"Unhas ini kan kampus ternama di kawasan timur Indonesia, sehingga seluruh warga kampus bahkan petugas kebersihannya harus menerapkan pola pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan. Biaya pengelolaan sampah itu mahal, sehingga perlu ada pola pengurangan dan penanganan yang berkelanjutan," ujar ketua divisi pengelolaan sampah dan limbah IKA Unhas ini.

Pria yang akrab disapa Sahar yang juga merupakan ketua umum Asosiasi Bank Sampah Indonesia periode 2017-2021 ini ini melanjutkan bahwa bank sampah Unhas nantinya bisa membuat inovasi lainnya dengan sistem sampah tukar dengan sembako atau dengan sistem penukaran barang lainnya.

Dalam kegiatan ini, juga diisi dengan games yang melombakan peserta tentang cara pemilahan sampah sesuai kelompok dan jenis sampah yang ada. Setelah kegiatan ini, tim bank sampah Unhas dalam waktu dekat juga akan melakukan sosialisasi ke fakultas-fakultas dan unit kerja di kampus Unhas. (*)

Editor: M Rachmat

Tags

Terkini

Festival UMKM UMI Banjir Pengunjung

Rabu, 10 Mei 2023 | 16:51 WIB
X